Senin, 18 Februari 2013

A Scrap (1)

Isa Kirana
Ketika langit tak berpihak dan bumi pun menolak,
kami hanyalah tiang tanpa pancang...

Musibah tiada yang meminta, pun kami tidak dapat memilihnya
Kami tiada menahu kapan musibah datang, namun ia minta diterima

Ketika musibah datang, semua orang pergi
Semua hanya berani mengintip dari jendela

Maka, tiada kawan bagi kami
Maka, jendela pun kami tutupi

Karena hanya ada kami untuk kami




Isa Kirana / Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

1 komentar: